Portal Pantura
  • Brebes
  • Kota Tegal
  • Kab.Tegal
  • Pemalang
  • Pekalongan
  • Batang
  • Kendal
  • Login
  • Register
  • News
    • Hukum dan Kriminal
    • Peristiwa
    • Ekonomi
      • Bisnis
      • Inspirasi Bisnis
    • Jawa Tengah
    • video
  • Bangun Desa
  • Info Pemda
  • TNI-Polri
  • kampus
  • Inspirasi
  • Insight
  • Ragam
  • viral
No Result
View All Result
  • News
    • Hukum dan Kriminal
    • Peristiwa
    • Ekonomi
      • Bisnis
      • Inspirasi Bisnis
    • Jawa Tengah
    • video
  • Bangun Desa
  • Info Pemda
  • TNI-Polri
  • kampus
  • Inspirasi
  • Insight
  • Ragam
  • viral
No Result
View All Result
Portal Pantura
No Result
View All Result
Home News

Bupati Targetkan Kasus Covid 19 di Brebes Turun Dalam Dua Minggu

Redaksi by Redaksi
Rabu, 14 Oktober 2020
0
Bupati Targetkan Kasus Covid 19 di Brebes Turun Dalam Dua Minggu
FacebookTwitterWhatsApp

Brebes – Bupati brebes Hj Idza Priyanti SE MH menargetkan dalam dua minggu ke depan, kasus Covid-19 di Kabupaten Brebes menurun. Untuk itu, perlu adanya kerja keras seluruh aparatur pemerintah, TNI, Polri, organisasi kemasyarakatan dan seluruh elemen untuk mematuhi protokol kesehatan.

Demikian disampaikan Bupati saat rapat koordinasi bersama seluruh anggota tim gugus tugas Covid-19 Kabupaten Brebes, di Pendopo Bupati Brebes, Selasa (13/10/2020).

“Dalam waktu dua minggu, harus ada hasil penurunan yang signifikan dalam penanganan Covid-19 di Kabupaten Brebes,” tandas Idza.

Kata Idza, maksimalkan dengan penuh tanggung jawab untuk bergerak bersama sesuai dengan bidang tugasnya masing-masing. Bagi yang tugasnya sosialisasi, lakukan sosialisasi secara masif.

Termasuk tugas penegakan dan penindakan kedisiplinan protokol kesehatan juga harus maksimal.

sekolah bermutu

Termasuk yang melakukan perawatan di rumah sakit dan fasilitas kesehatan lainnya untuk bekerja maksimal secara rutin.

Idza mengakui ada peningkatan kasus positif covid-19 di Brebes dan penambahan kasus meninggal karena virus tersebut. Untuk itu, Bupati berharap kedepan tidak terjadi peningkatan jumlah positif, apa lagi jumlah kasus meninggal dunia karena Corona.

“Kedepan, tidak ada lagi peningkatan kasus Covid dan yang sembuh makin banyak,” harap Bupati
Bupati menginstruksikan agar kegiatan penanganan dan pencegahan Covid-19 lebih maksimal. Pembagian masker, sosialisasi dan edukasi tentang bahaya virus corona serta penindakan para pelanggar protokol kesehatan juga harus lebih dimaksimalkan lagi.

Dalam rakor tersebut Bupati juga memberikan perintah secara langsung kepada para Kepala SKPD agar melakukan pendampingan kepada Camat yang tengah melakukan pergerakan pencegahan dan penanganan Covid-19 di wilayahnya masing masing.

“Kita harus bergerak bersama, jika ingin Covid-19 ini segera berakhir,” tandas Idza.
Kepala Dinas Kesehatan kabupaten Brebes dr Sartono menyampaikan data terkini kondisi pandemi Covid-19 di Brebes. Tercatat, Suspek ada 420, Probable 82, Konfirmasi Positif 434 dan Kontak Berat 487.

“Semua data selalu di update melalui Media Sosial yang dimiliki DinKes setiap harinya baik ketika ada penambahan maupun pengurangan jumlah kasus,” ungkap Sartono.

Menurut dr Sartono, dari kasus terkonfirmasi sebanyak 434 kasus, terrinci sebagai berikut: 70 orang dirawat, 47 isolasi mandiri, 283 sembuh dan 34 orang meninggal dunia. Kasus tertinggi ada di kecamatan Brebes, Bulakamba dan Bumiayu.

Dokter Sartono menyakini, dengan taat memakai masker secara benar saja sebetulnya mampu mencegah penularan Virus Corona. Namun demikain, ada permasalahan yang terjadi yaitu kesadaran masyarakat untuk taat memakai masker masih sangat rendah. Bahkan masih banyak masyarakat beranggapan kalau Virus Corona itu hal biasa sehingga cenderung menyepelekan.

Kata Sartono, secara nasional tengah didengungkan 3M yakni Memakai Masker, Mencuci Tangan Pakai Sabun dan Menjaga Jarak untuk mencegah Covid-19. Namun dia juga menambahkan aktivitas lain yang bisa mencegah penularan Covid-19 yakni harus rajin berdoa dengan sungguh sungguh, selalu jaga imunitas, berpikir positif, olah raga, makan makanan yang sehat dan bergizi serta tidak menyepelekan protokol kesehatan.

Sementara Camat Jatibarang Moh Sodiq mengusulkan, agar dibentuk Mubaligh Anti Covid-19. Dalam artian untuk penangangan Covid-19 ini harus melibatkan Tokoh Agama atau Mubaligh. Sehingga di setiap ceramah dan khotbah Jumat selalu menggiring ke tema bahayanya Covid.

“Tokoh Agama atau Ulama biasanya lebih didengar dan ditaati nasehatnya oleh umat,” tambah Sodiq.

(Yd/Ysr/Wsd/HmsKabBbs)

Tags: brebescovid-19
Share862Tweet539Send
Next Post
Pemdes Karangjongkeng Bagikan 10 Ribu Bibit Pohon Kepada Warga Desa

Pemdes Karangjongkeng Bagikan 10 Ribu Bibit Pohon Kepada Warga Desa

Tulis komentar dibawah ini Batalkan balasan

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

  • Iklan
  • Tentang Kami
  • Ketentuan Penggunaan
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber

© 2010 - 2021 PortalPantura.com

No Result
View All Result
  • Bangun Desa
  • Info Pemda
  • TNI-Polri
  • Bisnis
  • Ekonomi
    • Inspirasi Bisnis
  • Hukum dan Kriminal
  • Peristiwa
  • kampus
  • video
  • Lainya
    • News
    • Jawa Tengah
    • Insight
    • viral

© 2010 - 2021 PortalPantura.com

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Go to mobile version