Brebes – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Brebes Dr Sartono membantah jika swab test kepada Orang Dalam Resiko (ODR) di seluruh Puskesmas di Kabupaten Brebes terkait dengan pasangan dokter yang dinyatakan positif ovid-19.
“Itu tidak benar. Program swab test kepada ODR merupakan program dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah,” kata Sartono.
Swab test kepada ODR dilaksanakan mulai Rabu (26/8/2020) di seluruh Puskesmas yang ada di Kabupaten Brebes. Sasaranya yakni mereka yang menderita TBC, darah tinggi, dan paru-paru.
“Kita targetkan sampai 2 September 2020 sudah selesai,” ungkap Sartono. Ia mengungkapkan, setiap Puskesmas ditargetkan melakukan swab test sebanyak lima orang.
Hasil swab test tidak bisa langsung keluar karena material swab dibawa ke laboratorium kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah yang kapasitasnya juga terbatas.
“Sebagai gambaran material swab kita kirim Sabtu (22/8/2020) hasilnya baru bisa dilihat pada Selasa (25/8/2020),” ungkap Sartono.
Sartono berharap hasil swab test semuanya negatif sehingga tidak ada penambahan angka positif covid-19 di Kabupaten Brebes.
(Yd)
