Semarang – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Semarang meresmikan Masjid Al Junnah Kedungpane. Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti.
Peresmian masjid yang juga bekerjasama dengan Mahasiswa KKN RDR 75 Posko 79 Universitas Islam Negeri (UIN) Waliasongo Semarang tersebut dalam rangka Maulid Nabi Muhammad SAW.
Karena acara dilakukan pada situasi pandemi covid-19, panitia memberikan face shield kepada tamu undangan.
Ketua Takmir Masjid Al Junnah Mufid mengatakan, dengan diresmikan masjid tersebut diharapkan bisa memperlancar syiar dan kegiatan Islam di sekitar masjid.
Dikatakan Mufid, masjid tidak hanya tempah untuk menjalankan sholat saja, tetapi fungsi masjid sebenarnya luas.
Salah satu fungsi masjid yaitu menyelenggarakan kegiatan Islam seperti pengajian dan lain sebagainya.
“Kebetulan diwilayah kami ada mahasiswa yang sedang KKN sehingga mereka membantu kami,” ungkap Mufid.
Dalam acara tersebut terlihat hadir Kepala Kemenag Kota Semarang, Drs. H. Muhdi, M.Ag, Kepala, KUA Kecamatan Mijen, Ketua MUI Kecamatan Mijen, Ketua DMI Kecamatan Mijen, Penyuluh agama non-PNS, Babin Kamtibmas, Ibu Lurah yang diwakili oleh Ibu Carik, serta tokoh masyarakat dan agama di lingkungan Kelurahan Kedungpane serta wali santri Al-Junnah.
- Penulis: Devi Agustiani / Mahasiswa KKN RDR 75 UIN Walisongo Semarang
- Artikel ini dikirim oleh pembaca. Perubahan tulisan (editing) mungkin saja dilakukan redaksi sepanjang tidak merubah isi artikel. Isi diluar tanggung jawab redaksi