Mie Instan Menyebabkan Kehamilan Remaja, Benarkah?. Remaja putri rela menjual kehormatan mereka demi mendapat imbalan (seks transaksional) dalam berbagai macam, termasuk mie instan. Perilaku tersebut membuat mereka banyak yang hamil.
GHANA – Selama pandemi covid-19 kemiskinan semakin meningkat. Berbagai upaya dilakukan supaya tetap bertahan hidup.
Dalam mempertahankan hidup berbagai macam makanan dikonsumsi untuk mengganjal perut supaya tidak lapar, termasuk mengkonsumsi mie instan.
Dalam judul artikel ini, mie instan menyebabkan kehamilan remaja, benarkah?. Jawaban pertanyaan tersebut terungkap pada dialog nasional tentang kekerasan seksual berbasis gender pada masa pandemi covid-19.
Dialog tersebut diselenggarakan oleg Star Ghana Foundation yang disiarkan secara langsung di facebook dan radio setempat.
Situasi pandemi covid-19 di Ghana membuat orang kesulitan bertahan hidup, terutama untuk membeli bahan makanan. Perempuan, terutama remaja putri di negeri tersebut banyak yang terlibat dalam seks transaksional.
Remaja putri didorong oleh orang tua mereka untuk melakukan seks transaksional dengan para pria hidung belang. Setelah melakukan hubungan, pria disana akan membayarnya dengan berbagai macam.
“Para pria memberi imbalan atas hubungan seks dengan para gadis dengan barang-barang, termasuk mis instan, pulsa, dan bentuk lainya,” kata seorang pakar gender dan tenaga kerja Bashuratu Kamal.
Tidak sedikitnya remaja putri yang terlibat seks transaksional membuat mereka hamil.
Bashuratu menambahkan, dalam beberapa kasus, ada orang tua yang sengaja menyuruh anaknya untuk berhubungan seksual dengan pria hidung belang demi mendapat imbalan demi bisa menyambung.
“Orang tua remaja putri tidak bekerja selama pandemi dan hanya tinggal di rumah. Disisi lain mereka perlu bertahan hidup,” ungkap Bashuratu.
01
of 02
Dorongan Melakukan Seks Transaksional
Agar tetap bisa mendapatkan uang, remaja putri terpaksa menjual dirinya kepada pria hidung belang disana.
Menyuruh remaja putri untuk menjadi pelaku seks transaksional termasuk ekploitasi terhadap anak, namun itu terpaksa dilakukan.
Kondisi semacam itu menggambarkan betapa buruknya kemiskinan imbas pandemi covid-19 di Ghana.
Kemiskinan di negara yang berada di Afrika Barat tersebut tidak hanya mempengaruhi orang dewasa, tetapi anak-anak di sana dieksploitasi oleh orang tua mereka, termasuk eksploitasi seks.
“Kita hanya bisa berharap kepada pemerintah untuk memperhatikan kondisi tersebut,” ucap Bashuratu.
02
of 02
Sekilas Tentang Ghana
Ghana merupakan negara di Afrika Barat berbentuk republik, sehingga nama negara tersebut yaitu Republik Ghana.
Dikutip dari Wikipedia, Ghana berbatasan dengan beberapa negara. Di sebelah barat negara tersebut ada negara Pantai Gading, sementara di sebelah utara berbatasan dengan Burkina Faso. Di sebelah Timur berbatasan dengan Togo. Di sebelah selatan negara tersebut ada Teluk Nugini.
Negara di Benua Afrika Itu memiliki luas wilayah hampir dua kali luas pulau Jawa. Ghana merupakan salah satu negara penghasil cokelat terbesar di dunia di samping penghasil alumunium terbesar di Afrika.
Dahulu Ghana bernama Pesisir Emas, nama “Ghana” berasal dari Kekaisaran Ghana (walaupun wilayahnya tidak seluas Ghana saat ini).
Sebelum zaman penjajahan, Ghana diduduki oleh beberapa kekaisaran kuno, termasuk kekaisaran pedalaman di Ashanti dan pelbagai negara Fante di sepanjang pantai. Perdagangan dengan negara-negara Eropa berkembang maju setelah menjalin hubungan dengan Portugis pada abad ke-15. [*]
Bagaimana pendapat anda dengan artikel diatas? Beritahu kami melalui kolom komentar.