Desa Kutayu Gelar Musdesus untuk Pembentukan Koperasi Merah Putih
Portal Pantura, Brebes – Pemerintah Desa Kutayu, Kecamatan Tonjong, Kabupaten Brebes, menggelar Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) guna membentuk Koperasi Merah Putih sebagai bagian dari program nasional. Kegiatan ini berlangsung pada Minggu 27 April 2025, bertempat di balai desa setempat.
Kepala Desa Kutayu, Masturo, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pembentukan koperasi ini merupakan mandat dari pemerintah pusat. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa melalui pengembangan usaha berbasis komunitas.
“Pembentukan Koperasi Merah Putih ini adalah bagian dari upaya besar pemerintah dalam membangun ekonomi desa. Kami berharap koperasi ini menjadi wadah untuk memperkuat ekonomi masyarakat secara kolektif,” ujar Masturo.
Ia juga menekankan pentingnya memilih pengurus koperasi yang tidak hanya memiliki jiwa kewirausahaan, tetapi juga kepedulian sosial yang tinggi. Menurutnya, koperasi yang sehat adalah koperasi yang mampu berinovasi sambil menjaga nilai-nilai kebersamaan di tengah masyarakat.
“Kami berharap, setelah koperasi ini berjalan, tidak ada tumpang tindih kegiatan atau benturan dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang sudah ada. Justru, keduanya harus saling mendukung untuk kemajuan desa,” tambah Masturo.
Musdesus ini dihadiri berbagai unsur masyarakat dan perangkat desa. Selain Kepala Desa Kutayu, turut hadir Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Kutayu, Kasi Pemerintahan Kecamatan Tonjong Rindo, Korcam Pendamping Desa Kecamatan Tonjong Syaefudin, serta perwakilan dari Babinsa dan Bhabinkamtibmas.
Rindo, Kasi Pemerintahan Kecamatan Tonjong, dalam sambutannya mengapresiasi inisiatif Desa Kutayu yang proaktif menindaklanjuti program pemerintah.
“Koperasi Merah Putih ini bukan hanya sekadar memenuhi instruksi pusat, tetapi juga sebagai momentum untuk membangun kemandirian ekonomi desa. Perlu ada komitmen kuat dari semua pihak agar koperasi ini benar-benar bermanfaat untuk masyarakat,” ujar Rindo.
Senada dengan itu, Nanang Syaefudin dari Pendamping Desa Kecamatan Tonjong menambahkan, keberhasilan koperasi sangat bergantung pada integritas dan semangat gotong royong para pengurus dan anggotanya.
“Yang paling penting adalah keterbukaan dalam pengelolaan dan kepercayaan dari seluruh anggota. Dengan begitu, koperasi bisa berkembang secara sehat dan berkelanjutan,” katanya.
Dengan terbentuknya koperasi ini, diharapkan Desa Kutayu mampu mengoptimalkan potensi lokal dan mempercepat pemulihan ekonomi masyarakat pascapandemi. Koperasi Merah Putih diyakini akan menjadi pilar baru dalam menggerakkan roda ekonomi berbasis desa yang berkeadilan dan berkelanjutan.***