Portal Pantura, Brebes – Brebes Selatan menjadi sorotan utama Komisi IV DPRD Kabupaten Brebes terkait kondisi sarana dan prasarana pendidikan yang dinilai masih jauh dari kata ideal.
Ketua Komisi IV DPRD Brebes, Ferri Anggrianto, S.E., memimpin kunjungan kerja pada Senin 9 Desember 2024 ke SDN Pakujati 1, Kecamatan Paguyangan, untuk melihat langsung situasi tersebut sekaligus berdialog dengan kepala sekolah dasar negeri di wilayah tersebut.
Kunjungan ini turut dihadiri oleh perwakilan Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes, Her Kusnardi, dan Koordinator Wilayah Kecamatan (Korwilcam) Paguyangan, Ahmad Jawawi.
Kehadiran mereka mencerminkan pentingnya sinergi antara legislatif dan eksekutif dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Brebes.
Fokus pada Fasilitas yang Layak
Dalam peninjauannya, Ferri Anggrianto menyoroti sejumlah persoalan krusial yang dihadapi sekolah-sekolah di Brebes Selatan.
Ia menyebutkan, banyak bangunan sekolah yang kondisinya memprihatinkan, terutama saat musim hujan yang sering kali memperburuk kerusakan fisik gedung.
“Kekurangan ruang kelas, jumlah siswa yang melebihi kapasitas, serta minimnya fasilitas pendukung menjadi masalah serius yang harus segera ditangani. Kami di Komisi IV berkomitmen untuk mengarahkan anggaran agar dapat menyelesaikan permasalahan ini,” ujar Ferri.
Ferri menambahkan bahwa peningkatan sarana pendidikan bukan hanya soal fisik, tetapi juga nonfisik.
Perbaikan infrastruktur sekolah, menurutnya, akan berdampak langsung pada Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Brebes, yang saat ini masih membutuhkan perhatian besar.
Harapan Realisasi Perbaikan
Ahmad Jawawi, Korwilcam Paguyangan, mendukung penuh langkah DPRD Brebes.
Ia mengungkapkan bahwa kondisi sekolah-sekolah di wilayah tersebut kerap memaksa siswa belajar bergantian akibat keterbatasan ruang kelas.
“Beberapa sekolah menampung hingga 45 siswa dalam satu kelas. Ini jelas mengganggu proses belajar-mengajar dan tidak sesuai dengan standar ideal. Kami berharap perbaikan bisa segera terealisasi pada 2025 atau 2026,” ujar Ahmad.
Ahmad menegaskan bahwa pendidikan berkualitas harus dimulai dari lingkungan belajar yang memadai.
Menurutnya, penambahan ruang kelas dan perbaikan fasilitas menjadi kebutuhan mendesak agar siswa dapat belajar dengan nyaman.
Komitmen Dinas Pendidikan
Her Kusnardi, perwakilan dari Dinas Pendidikan Brebes, menyatakan bahwa perbaikan fasilitas pendidikan menjadi salah satu prioritas utama pemerintah daerah.
Ia mengapresiasi langkah Komisi IV DPRD Brebes yang aktif melakukan peninjauan langsung ke lapangan.
“Kami mendukung penuh usaha Komisi IV dalam memperjuangkan anggaran pendidikan. Kolaborasi seperti ini sangat penting untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik,” jelas Her Kusnardi.
Langkah Nyata DPRD Brebes
Kunjungan ini menjadi salah satu wujud nyata kepedulian DPRD Brebes terhadap sektor pendidikan.
Ferri Anggrianto menegaskan bahwa Komisi IV akan terus bermitra dengan Dinas Pendidikan agar anggaran pendidikan bisa lebih optimal.
“Pendidikan adalah investasi jangka panjang. Kami ingin memastikan generasi penerus di Brebes memiliki akses ke fasilitas belajar yang layak. Ini adalah tugas kita bersama,” tegas Ferri.
Sebagai tindak lanjut, Komisi IV DPRD Brebes mendokumentasikan kondisi sekolah di Kecamatan Paguyangan untuk dijadikan bahan rekomendasi dalam pembahasan anggaran tahun depan.
Masa Depan Pendidikan Brebes
Melalui kunjungan ini, Komisi IV DPRD Brebes menegaskan pentingnya kerja sama semua pihak untuk menciptakan pendidikan yang lebih baik.
Dengan alokasi anggaran yang tepat dan langkah konkret, mereka optimistis dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Brebes.
“Kami ingin memastikan setiap anak mendapatkan haknya untuk belajar di fasilitas yang memadai. Ini adalah tanggung jawab bersama demi masa depan Brebes yang lebih cerah,” tutup Ferri Anggrianto.
Upaya perbaikan ini menjadi harapan bagi masyarakat Brebes Selatan agar sektor pendidikan tidak lagi terabaikan dan dapat menjadi fondasi kuat bagi pembangunan daerah.***