tutup / scroll untuk melanjutkan
HeadlineRagam

HUT ke-424 Kabupaten Tegal, Tombak Kyai Pleret Kalisoka Pengingat Amanat Rakyat Yang Tak Boleh Dikhianati

Avatar photo
×

HUT ke-424 Kabupaten Tegal, Tombak Kyai Pleret Kalisoka Pengingat Amanat Rakyat Yang Tak Boleh Dikhianati

Sebarkan artikel ini
iklan

Portal Pantura, Tegal – Di tengah arus zaman yang bergerak cepat dan deras ini Kabupaten Tegal menyisakan ruang hening bagi ritual yang tak tergoyahkan waktu.

Setiap pertengahan Bulan Mei, tepat saat ulang tahun Kabupaten Tegal,  pusaka bersemayam di Padepokan Purbaya di Desa Kalisoka Tegal Tombak Kyai Pleret kembali pancarkan  wibawanya.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN
iklan iklan
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN

Tombak Kyai Pleret merupakan benda bukan sekadar logam tua yang berujung runcing, tapi ia merupakan dari simbol, Narasi dan perjanjian tak tertulis antara leluhur dan generasi kini.

Dalam prosesi yang digelar di rangkaian Hari Jadi ke 424 Kabupaten Tegal pada Jumat 16 Mei 2025 kemarin Bupati Tegal, Ischak Maulana Rohman menjadi saksi dan menyerahkan tombak ini kepada keluarga Kalisoka.

Menariknya lagi dalam upacara sakral  dibalut pakaian adat dan bahasa Jawa halus, seolah menyentuh kembali akar jati diri masyarakat Tegal.

“Kulo pasrahaken pusaka tumbak Kiai Pleret minangka wujud kencenging tekad pejabat Pemerintah Kabupaten Tegal ngemban amanatipun rakyat, ucap Bupati Tegal Ischak Maulana dalam balutan tradisi.

Tangan-tangan tua dari para keluarga Kalisoka pun menyambutnya dengan khidmat. Di wajah mereka, tak tampak sekadar tugas suci tapi melainkan juga amanat suci.

Sebuah garis keturunan spiritual yang terus dilanjutkan tanpa terputus. Ahmad Zamzami, sesepuh keluarga Kalisoka ini menegaskan dengan kalimat senada bila Tradisi ini bukan hanya sekadar dirawat melainkan dihidupi.

Desa Kalisoka bukan hanya sebagai titik geografis di peta Kabupaten Tegal tetapi adalah poros kosmologis dalam konteks budaya lokal.

Dilarang mengambil dan atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk tujuan komersil tanpa seizin redaksi.

Top