BREBES – Pangan Asal Hewan (PAH) yang Aman, Sehat, Utuh dan Halal (ASUH) dibagikan Wakil Bupati Brebes Narjo SH MH guna mendukung gerakan konsumsi PAH ASUH. Bantuan diberikan kepada ribuan warga miskin, salah satunya di desa dampingan yaitu Desa Kemurang Wetan Kecamatan Tanjung, Brebes.
Kegiatan tersebut merupakan program Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Provinsi Jawa Tengah bekerja sama dengan pihak perusahaan, BUMN dan BUMD.
“Ini merupakan program terobosan yaitu satu perangkat daerah minimal satu desa dampingan untuk penanggulangan kemiskinan, utamanya di 14 Kabupaten prioritas di Jawa Tengah, dan Desa Kemurang menjadi salah satu desa dampingan di Kabupaten Brebes,” ucap
Narjo saat menyalurkan bantuan di Balai Desa Kemurang Wetan, Kamis (8/4/2021).
Narjo mengatakan, upaya pendampingan yang dilaksanakan adalah pemberian paket bantuan berbasis peternakan yaitu paket PAH, yang bekerja sama dengan beberapa pihak swasta yang bergerak di bidang peternakan. Paket bantuan PAH sebanyak 1000 paket, masing masing terdiri dari 10 butir telur dan karkas ayam utuh beku dengan berat 1-2 kg.
“Bantuan produk karkas ayam, berasal dari bantuan CSR beberapa rumah potong unggas di Jawa Tengah. Sedangkan bantuan telur sebanyak 625 kg berasal dari APBD Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jawa Tengah,” terangnya.
Narjo berharap, Pemerintah Kabupaten Brebes dapat ikut berperan aktif dan mendukung pelaksanaan program desa dampingan, Sehingga percepatan penanggulangan kemiskinan di Jawa Tengah dapat segera tercapai sesuai target yang ditetapkan.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jawa Tengah, diwakili Kepala Bidang Budidaya drh Slamet Kasiran menyampaikan, kegiatan ini termasuk sosialisasi untuk memberikan informasi serta pengetahuan tentang pentingnya mengkonsumsi bahan pangan asal hewan yang ASUH, agar masyarakat di Kabupaten Brebes mulai menerapkan cara mengolah bahan dengan prinsip tersebut.
“Pangan asal hewan adalah pangan bergizi tinggi karena mengandung protein hewani yang merupakan asam amino essensial yang tidak dapat diganti dengan protein nabati atau protein sintesis lainnya. Protein hewani inilah yang bermanfaat bagi kesehatan, pertumbuhan, dan kecerdasan masyarakat,” jelasnya.
Kata drh Slamet, alokasi bantuan ada di tiga desa dampingan, yaitu Desa Kemurang Wetan sebanyak 600 paket, Dusun Kalinusu, Desa Maribaya sebanyak 200 paket dan Desa Maribaya sebanyak 200 paket.
Adapun paket bantuan berupa telur berasal dari kegiatan Gerakan konsumsi Pangan Asal Hewan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jateng dan paket daging ayam (Karkas) berasal dari CSR pelaku usaha yaitu PT.
Cemerlang Unggas Lestari, PT. Ciomas Adisatwa, RPU Sahabat Sejahtera Tegal serta PT. Agung Jaya Banyumas.
“Selain pemberian bantuan Konsumsi Pangan Hewan yang ASUH, juga dilaksanakan pengobatan massal gratis bagi ternak,” ucapnya.
Lanjut, drh Slamet, pengobatan massal berlangsung secara serentak di dua lokasi yaitu Desa Kemurang Wetan pengobatan pada ternak kambing dan domba sekitar 400 ekor. Desa Maribaya, Pengobatan pada ternak sapi, domba dan kambing sekitar 600 ekor.
“Semoga bantuan ini bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Brebes, dengan meningkatnya kesejahteraan melalui program pangan dan layanan kesehatan hewan,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupten Brebes drh Ismu Subroto, Forkopinca dan kepala desa setempat serta undangan lainnya. (Yd)
